BPS Ajak Masyarakat dan Pelaku Usaha Sukseskan Sensus Ekonomi 2026

Jumat, 07 November 2025 | 15:54:08 WIB
BPS Ajak Masyarakat dan Pelaku Usaha Sukseskan Sensus Ekonomi 2026

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) terus memperkuat persiapan pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026 (SE2026) dengan mengajak seluruh masyarakat dan pelaku usaha di Indonesia berpartisipasi aktif dalam kegiatan nasional tersebut.

Sensus ini akan digelar mulai 1 Mei hingga 31 Juli 2026, mencakup seluruh kegiatan usaha nonpertanian di Tanah Air, baik berskala mikro, kecil, menengah, maupun besar.

Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti, menegaskan bahwa keberhasilan SE2026 sangat bergantung pada dukungan masyarakat dan dunia usaha. Menurutnya, data yang dikumpulkan dalam sensus ini akan menjadi landasan penting bagi pemerintah dalam menyusun kebijakan pembangunan ekonomi yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.

“Kami berharap seluruh pihak dapat mendukung pelaksanaan SE2026. Data yang dikumpulkan bukan hanya penting bagi pemerintah, tetapi juga bermanfaat bagi pelaku usaha dan masyarakat luas,” ujar Amalia.

Landasan Data untuk Kebijakan Ekonomi yang Tepat Sasaran

Sensus Ekonomi 2026 menjadi momentum penting untuk memotret kondisi perekonomian Indonesia secara menyeluruh. Melalui SE2026, BPS akan mengumpulkan berbagai informasi strategis mengenai karakteristik dan kegiatan usaha, termasuk jumlah dan sebaran unit usaha, tenaga kerja, permodalan, pendapatan, serta tantangan yang dihadapi pelaku usaha.

Selain itu, SE2026 juga akan menggali potensi ekonomi baru yang sedang berkembang seperti ekonomi digital, ekonomi kreatif, dan ekonomi lingkungan. Data tersebut akan digunakan untuk memperbarui peta ekonomi nasional, memperkuat basis statistik resmi, serta menjadi acuan utama bagi pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan dunia usaha dalam merumuskan kebijakan serta arah investasi.

“Data yang akurat adalah fondasi utama pembangunan. Melalui SE2026, kita bersama-sama membangun basis data yang kuat untuk masa depan ekonomi Indonesia,” tambah Amalia.

Peran Masyarakat dalam Menyukseskan Sensus

BPS menegaskan bahwa partisipasi masyarakat menjadi kunci keberhasilan SE2026. Masyarakat diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya sensus ini bagi kemajuan bangsa serta memberikan informasi yang benar dan lengkap kepada petugas sensus yang datang ke rumah atau lokasi usaha.

Dengan adanya keterlibatan masyarakat, BPS dapat memperoleh data yang lebih valid dan komprehensif. Selain itu, hasil sensus juga dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memahami peluang ekonomi di lingkungannya, termasuk potensi pengembangan usaha lokal dan penciptaan lapangan kerja baru.

Partisipasi aktif masyarakat juga menjadi bagian dari upaya membangun budaya statistik nasional, di mana setiap warga negara memiliki peran dalam menyediakan data yang kredibel demi pembangunan ekonomi yang lebih inklusif.

Kontribusi Dunia Usaha dalam Pemetaan Ekonomi Nasional

Tidak hanya masyarakat, pelaku usaha juga memiliki peran penting dalam mendukung keberhasilan SE2026. BPS mengajak seluruh dunia usaha, mulai dari UMKM hingga korporasi besar, untuk memberikan data yang akurat dan transparan terkait kegiatan usahanya.

Data yang diberikan akan menjadi dasar bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan ekonomi, termasuk kebijakan investasi, pajak, permodalan, serta insentif bagi dunia usaha. Di sisi lain, pelaku usaha dapat memanfaatkan hasil sensus untuk merancang strategi bisnis yang lebih efisien, memperluas pasar, dan meningkatkan daya saing.

“Dengan data sensus yang lengkap, dunia usaha bisa lebih memahami struktur pasar, tren investasi, hingga potensi pertumbuhan di berbagai sektor ekonomi,” ujar Amalia.

BPS juga menegaskan bahwa seluruh data yang dikumpulkan akan dijaga kerahasiaannya sesuai dengan Undang-Undang Statistik, sehingga pelaku usaha tidak perlu khawatir mengenai keamanan informasi yang disampaikan.

Fondasi Digital untuk Transformasi Ekonomi Nasional

Pelaksanaan SE2026 juga menjadi bagian dari transformasi digital BPS. Melalui penggunaan teknologi informasi, proses pengumpulan data akan dilakukan secara modern dan efisien, memungkinkan validasi serta analisis data secara real-time.

Langkah ini sejalan dengan upaya BPS dalam membangun big data perekonomian nasional, yang akan menjadi fondasi penting bagi perencanaan pembangunan jangka panjang Indonesia. Dengan basis data yang kuat, pemerintah dapat menyusun kebijakan berbasis bukti (evidence-based policy) yang lebih responsif terhadap dinamika ekonomi global.

Data yang dihasilkan dari SE2026 juga akan menjadi referensi utama dalam pemetaan sektor unggulan, perencanaan infrastruktur ekonomi, hingga strategi pemerataan kesejahteraan di berbagai daerah.

Ajak Masyarakat Sukseskan Sensus Ekonomi 2026

Menjelang pelaksanaan sensus, BPS mengimbau masyarakat dan pelaku usaha agar memberikan dukungan penuh dengan cara menerima petugas sensus dengan baik serta menyampaikan informasi sesuai kondisi sebenarnya.

Keterlibatan aktif seluruh lapisan masyarakat akan membantu pemerintah memperoleh gambaran akurat tentang kondisi ekonomi Indonesia saat ini, sehingga kebijakan yang dihasilkan dapat menjawab kebutuhan nyata di lapangan.

“Melalui SE2026, kita semua berkontribusi dalam membangun ekonomi nasional yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan. Mari bersama sukseskan Sensus Ekonomi 2026 demi masa depan Indonesia yang lebih sejahtera,” pungkas Amalia.

Terkini

Cara Transfer Saldo Kartu Kredit BCA ke Rekening Pribadi

Jumat, 07 November 2025 | 17:21:40 WIB

10 Asuransi Kesehatan Terbaik Selain BPJS di 2025

Jumat, 07 November 2025 | 17:21:34 WIB

Cara Cek Resi JNE Tokopedia Cepat dan Akurat

Jumat, 07 November 2025 | 17:21:11 WIB